Pada bisnis sektor ternak ayam tentu saja bisa memberikan peluang yang besar dalam keuntungan. Meskipun dalam urusan bisnis akan selalu ada resiko yang mengiringi Sv388. Resiko itu tidak hanya soal bisnis saja melainkan kondisi pada kandang, misalnya aroma yang tidak sedap dan juga ada lalat yang berkerumun dalam peternakan kamu.
Maka dari itu, tidak heran jika banyak juga masyarakat yang lewat dan tinggal di area dekat dengan kandang ayam link sv388 menyampaikan bahwa mereka enggan dan tidak nyaman dengan bau dan juga lalat tersebut. Tentu saja ada solusinya agar semua merasa nyaman.
Selain ternak ayam, bisa juga sekaligus budidaya maggot sv388 sabung ayam. Namun, sebelum itu, ada beberapa manfaat ternak ayam pakan maggot yang juga harus kamu ketahui.
Manfaat Maggot
Maggot sangat bermanfaat untuk dijadikan pakan ayam karena terdapat nutrisi tinggi yang terkandung di dalamnya, protein, asam amino, asam lemak dan juga kandungan mineral sv388 sabung ayam online. Kandungan-kandungan tersebut sangat baik untuk dijadikan alternatif untuk pakan ayam atau jenis unggas lainnya.
Jika membahas mengenai maggot, maggot pun juga pada umumnya di gunakan sebagai pakan burung dan juga ikan sabung ayam online sv388. Tidak jarang juga yang menggunakan maggot sebagai pakan ikan lele dan ikan-ikan lain.
Sebenarnya maggot adalah belatung atau larva yang berasal dari lalat (black soldier fly). Ciri fisiknya berwarna hitam, kemudian jika kamu perhatikan lebih jeli, memang akan di lihat menyerupai tawon. Bahkan ada pasarnya, sehingga tidak heran jika banyak juga orang yang membudidayakan maggot.
Untuk budidayanya sendiri juga bisa di lakukan tepat di bawah kandang ayam. Alasannya demi tujuan yakni maggot bisa langsung makan kotoran dari ayam. Maka dari itu aroma tidak sedap dari kotoran ayam bisa menghilang dan tidak akan ada muncul lalat-lalat di dalam lingkungan kandang ternak ayam.
Sebenarnya, cara kerjanya adalah telur menetas dan jadi larva, jika umur larva sudah sampai 2 hari maka kamu harus pindahkan larva tersebut tepat di bawah kandang ayam. Jika larva sudah menjadi maggot maka selanjutnya bisa makan kotoran ayam yang ada di bawah kandang.
Dalam proses itu juga bisa menguntungkan peternak ayam karena aroma tidak sedap pada lingkungan kandang ayam bisa menghilang. Tidak itu saja, adanya maggot yang memakan kotoran ayam yang ada tentu juga bantu mengurangi adanya lalat yang datang di area kandang ayam.
Jika maggot sekiranya sudah dewasa, itu artinya maggot sudah siap untuk kamu manfaatkan sebagai pakan ayam, bahkan juga cocok untuk jadi pakan ikan-ikan. Namun, tidak harus semuanya, dari sisa yang ada bisa kamu gunakan untuk calon telur sehingga tidak habis untuk melanjutkan budidaya maggot atau sederhananya agar bisa memutar siklus.
Manfaat Maggot sv388 yang Harus Diketahui
Dalam budidaya maggot pada umumnya, hanya memerlukan waktu selama 15 hari saja kamu sudah bisa panen. Maggot punya manfaat untuk mengkonversikan biogas dari yang tidak di manfaatkan oleh manusia jadi sebuah bahan yang nantinya bisa digunakan.
Tidak hanya itu saja namun, maggot pun juga memiliki manfaat berupa reduksi dari adanya bau-bau yang tidak sedap (kotoran ayam) bahkan polusi udara di lingkungan masyarakat yang dekat dengan kandang ayam. Maka dari itulah, maggot sangat bermanfaat untuk menjadikan bau yang ada pada sampah organik jadi lebih minim.
Bisa dibayangkan bahwa selama lingkungan yang tidak bersih maka bisa menyebabkan datangnya lalat dan populasinya semakin banyak di area sekitarnya. Tentu saja itu hanya akan membuat masyarakat tidak nyaman.
Tahapan-Tahapan Budidaya Maggot
Dalam hal budidaya maggot memang di nilai cukup mudah, apalagi bagi kamu yang masih pemula. Sebab, maggot memang dasarnya dalam hal berkembang biaknya sangat natural secara langsung di alam terbuka maka kamu hanya menunggu saja dan perhatikan perhatikan perkembangannya.
Apalagi di Indonesia sendiri, budidaya maggot dinilai sangat mudah, mengingat maggot sendiri biasa bertahan di daerah yang memang memiliki iklim tropis dan subtropik, jadi tidak heran kalau proses berkembang biaknya sendiri sangat mudah.
Pada proses berkembang biaknya maggot, pada umumnya ada pada dalam tempat yang memiliki bau-bau fermentasi. Maka dari itu, lalat jenis BSF pun tak dapat membawa sumber penyakit. Justru lalat BSF lah yang mempunyai antibiotik di dalam tubuhnya itu, maka tidak akan bawa sumber penyakit.
Lalat BSF sangat berbeda dengan lalat jenis hijau yang pada umumnya memang berkembang biaknya di tempat dan lingkungan yang cukup kotor dan berbau busuk. Maka dari itu, lalat jenis tersebutlah yang akan secara mudah membawa sumber penyakit.
Jika kamu ingin menarik perhatian dengan mengundang maggot, kamu harus menyediakan wadah atau tempat yang memang memiliki aroma fermentasi. Dengan begitu lalat BSF perkembangbiakkan lalat jenis BSF pun bisa terjadi.
Berikut ini adalah langkah yang harus kamu perhatikan agar lalat BSF bisa datang menghampiri tempat yang sudah kamu sendiakan dan mau berkembangbiak di sana dalam tujuan budidaya. Simak dan perhatikan yuk!
Bahan yang Wajib
- Bekatul atau berupa dedak dengan takaran sampai 5 kg;
- sediakan EM4, atau bisa di ganti juga dengan sebotol minuman yakult saja;
- selanjutnya sediakan gula pasir dengan takaran 5 sendok saja;
- kemudian, sediakan air dengan banyak 1 liter saja;
- dan yang terakhir siapkan penyedap rasa.
Alat yang Disiapkan
- Sediakan ember yang 1 besar dan yang satunya kecil, atau jika perlu kamu bisa menggunakan baki yang lebih lebar;
- sediakan juga tali yang akan di gunakan untuk mengikat;
- kemudian sediakan juga kantong plastik yang warnanya transparan saja;
- dan yang terakhir sediakan dedaunan
Langkahnya
- masukkan air 1 liter dalam ember kecil, kemudian tambah gua pasir dan EM4 dan aduk sampai merata;
- masukkan dedak ke dalam ember besar, kemudian di tambah juga dengan penyedap rasa, kemudian aduk sampai rata;
- campur semua larutan yang tadi ada di ember kecil ke dalam dedak yang ada di ember besar, kemudian aduk sampai rata semua;
- setelah tercampur semua, masukkan dalam plastik transparan hingga setengahnya saja, lalu ikan plastik menggunakan rafia. Tunggu sampai berfermentasi 4 sampai 5 hari saja;
- jika sudah melewati masa 4 sampai 5 hari tersebut, buka plastiknya, dan jika hasilnya sudah tercium aroma fermentasi, maka
- simpan hasil fermentasi tersebut supaya tidak di ganggu oleh hewan lain, bisa ditutup dengan daun-daun. Simpan pada temperatur maksimalnya 30 sampai dengan 38 derajat celcius. Namun, tidak ada salahnya juga jika menaruh di bawah sinar matahari ;
- Jika lalat jenis BSF sudah terpancing datang ke wadah itu, maka kamu tunggu dan perhatikan hingga bertelur, biasanya hanya 1 sampai 3 hari saja;
- Selanjutnya, telur-telur itu juga menetas dan bisa langsung bergerak dengan sendirinya untuk makan. Kamu bisa tunggu 2 sampai 3 minggu maka maggot akan tumbuh semakin besar.