Meskipun jenis ayam ekor lidi ini populer dan banyak di minati oleh para pecinta ayam, tetapi nyatanya banyak orang yang menganggap jika melakukan ternak ayam sv388 ekor lidi kurang menguntungkan. Sebab, keuntungan yang di hasilkan dari ternak ayam ini tidak lebih besar di bandingkan dengan ternak ayam pedaging dan ayam petelur yang sudah jelas mempunyai permintaan tinggi di pasar.

Namun, ternak ayam ekor lidi tidak bisa di remehkan begitu saja. Sebab beternak ayam jenis ini pun masih bisa menghasilkan banyak keuntungan jika kamu bisa melakukannya dengan tepat link sv388. Selain itu, merawat ayam ekor lidi juga tidak berbeda jauh dengan memelihara ayam lainnya.
Ayam ekor lidi hanya memerlukan perhatian ketika beralih dari remaja ke usia dewasa sv388 sabung ayam. Hal tersebut sangat penting sebab bila ayam ini beranjak ke usia dewasa tentu ekor dan badannya pun akan mengalami perubahan.
Oleh karena itu, masalah kandang juga perlu di perhatikan. Sebab jangan sampai ekor sv388 sabung ayam online rusak atau patah hanya karena ukuran kandang yang sempit. Sehingga pastikan kamu menyiapkan yang luas jika kamu sudah beranjak dewasa.
Nah, berikut ini ada beberapa cara ternak ayam ekor lidi yang tepat dan bisa kamu terapkan.
Langkah-Langkah Beternak Ayam Ekor Lidi Sv388
1. Pilih induk berkualitas
Kunci kesuksesan dalam ternak ayam ekor lidi ini. Pada dasarnya di mulai dari pemilihan induk sabung ayam online sv388 yang bagus. Oleh sebab itu, sangat di anjurkan untuk memilih indukan yang sehat bugar, tidak sakit atau cacat, dan aktif bergerak. Kualitas bibit ini nantinya bisa mempengaruhi kualitas anak dan ataupun telur yang dihasilkannya.
2. Buatkan kandang Sv388
Pada umumnya, ada tiga jenis kandang yang paling sering di pakai oleh para peternak ayam ekor lidi ini seperti kandang tidur, kandang postal dan kandang umbar satuan. Penempatan kandangnya juga tidak dapat di lakukan secara asal-asalan, sebab ada beberapa hal yang perlu kamu perhatikan, seperti:
- Jarak antar kandang ayam yang satu dengan lainnya minimal 5 meter.
- Usahakan supaya tanah di area kandang mempunyai bidang yang datar dan harus ada pohon yang bertujuan untuk sirkulasi udara dan sinar matahari dapat masuk dalam kandang dengan baik.
- Pastikan pula supaya kandang memiliki sumber air yang lancar dan bersih. Namun jangan sampai ada genangan air karena bisa menjadi sarang nyamuk dan bakteri.
- Pilih lokasi yang berumput, sebab ayam memang senang dengan rumput sebagai pakan pengganti serat.
- Kandang pun perlu kamu hadapkan ke arah matahari dan searah dengan arah angin supaya ayam bisa terhindar dari berbagai penyakit yang ada di luar kandang.
- Buat pagar permanen dari batu bata atau semen, atau bisa pula memakai kawat atau bambu.
Sebelum kamu membeli indukan ayam, ada baiknya siapkan terlebih dahulu kandangnya agar ayam bisa langsung beradaptasi dengan kandangnya.
3. Merawat bibit ayam ekor lidi
Cara ternak ayam ekor lidi selanjutnya yaitu saat ayam telah bertelur, buatkan kandang lain guna meletakkan semua telurnya. Biarkan indukan tersebut mengerami telurnya sampai menetas sempurna. Sesudah mereka menetas, langsung di pisahkan bibit ayam ekor lidi dari induknya, lalu rawat bibit dengan baik supaya dapat menghasilkan ayam dewasa yang berkualitas.
Tidak hanya itu, perhatikan pula pakan bibit ayam ekor lidi yang baru saja menetas. Beberapa peternak ayam menganggap jika anakan yang berumur 1-2 hari, cukup hanya di berikan air saja.
Hal itu di karenakan kebutuhan nutrisi mereka masih dapat di penuhi dari nutrisi yang berasal dari kuning telur yang terdapat pada bulu-bulunya. Namun, sesudah umur tersebut lewat, maka kamu dapat memberikannya pelet, pur dan konsentrat yang di berikan dengan takaran tepat.
4. Memberikan pakan
Pakan untuk anak ayam berusia 1 bulan bisa kamu berikan campuran konsentrat BR super, 1591, 511 dan AD1. Lalu, pada usia lebih dari 2 bulan, kamu dapat memberikannya pakan dengan campuran beras merah, jagung, bekatul, nasi atau voer. Jangan lupa juga untuk memberikannya air minum sebab sangat penting untuk ayam di semua umur.
5. Mandikan dan jemur ayam
Saat merawatnya, ada hal yang perlu kamu lakukan secara rutin yaitu memandikan dan menjemurnya ketika matahari terbit. Memandikan ayam ekor lidi sangat bagus untuk kebersihan dan kesehatan ayam, sebab dengan rutin memandikannya ayam dapat terhindar dari berbagai virus yang dapat menjadikannya lebih mudah terserang penyakit.
Menjemur ayam juga tidak kalah penting, sesudah selesai memandikannya jangan lupa kamu perlu menjemurnya di bawah sinar matahari sebab bisa memberikannya vitamin alami dan hal ini tidak membutuhkan biaya, sehingga kamu jangan malas untuk melakukannya.
6. Vitamin tambahan
Cara ternak ayam ekor lidi berikutnya yaitu dengan memberikannya vitamin, jamu dan vaksin supaya dapat menjaga kesehatan ayam dari berbagai jenis penyakit. Untuk vaksin, kamu dapat membelinya di toko unggas, tanyakan saja vaksin yang biasa di berikan untuk ayam ekor lidi.
Pemberian vitamin ini dapat kamu lakukan dengan cara yang telah di sebutkan di atas, yakni dengan menjemurnya pada pagi hari, matahari merupakan vitamin ayam yang gratis dan alami. Atau kamu bisa coba memberikannya suplemen tambahan seperti anak kodok hijau.
Selain itu, memberikan jamu juga dapat kamu lakukan dengan cara memberinya daun pepaya yang sudah di potong saat ingin di berikan pada ayam. Kamu juga bisa mencampurnya dengan voer, bekatul, dan nasi.
Lalu, membuatkan jamu tambahan seperti gula merah juga di anggap dapat meningkatkan kesehatan tubuh ayam, kamu dapat memberikannya sekali dalam seminggu guna menjaga stamina dan kesehatan ayam.
7. Cabut bulu anak ayam ekor lidi
Harus kamu ketahui jika anak ayam ekor lidi yang memiliki bulu sangat lebat bisa menghabiskan semua gizi dan asupan makanan yang telah di serap olehnya. Oleh sebab itu, banyak peternak ayam ekor lidi yang mencabut bulu pada anak ayam ketika umurnya menginjak 3 minggu.
Tetapi, bulu yang di cabut hanya bulu yang ada di bagian ekor dan sayap nya saja. Jika telah berumur 2 bulan, maka semua bulu yang rontok di bagian punggung atau leher perlu ikut di cabut juga.
8. Lakukan perawatan intensif supaya ayam produktif
Saat melakukan ternak ayam ekor lidi ini kamu dianjurkan untuk merawat ayam bangkok di kandang khusus, sejak menetas sampai berumur 6 bulan. Hal ini dilakukan supaya energinya tidak hilang sebab terlalu banyak kegiatan. Jika ingin tetap memberikannya waktu khusus untuk bergerak, berikan waktu hanya 30 menit saja setiap harinya.
Nah, itu tadi ulasan mengenai cara ternak ayam ekor lidi yang tepat, sehingga secara singkat dapat kita simpulkan jika membudidayakan ayam ekor lidi ini dapat dimulai dari memilih indukan yang berkualitas, membuatkannya kandang, melakukan perawatan bibit ayam, memberikan vitamin tambahan, mencabut bulu dan melakukan perawatan intensif supaya ayam tetap produktif.