Ikuti Cara Ternak Ayam Sv388 Potong Ini Untuk Sukses

Jika melihat dari sejarahnya, ayam potong sebenarnya sudah ada dan populer di Indonesia sendiri di tahun 1980-an. Alasan kenapa ayam potong sv388 atau broiler ini bisa sangat populer di Indonesia adalah faktor biaya. Harga dari ayam potong terbilang relatif murah dan sangat terjangkau bagi kebanyakan masyarakat Indonesia.

sv388

Sebenarnya, jika di lihat dari sisi sejarahnya, awal mula kenapa ayam potong bisa jadi sangat populer di Indonesia karena presiden link sv388 memberikan kebijakan bahwa masyarakat harus mengkonsumsi daging ruminansia atau hewan mamalia yang merupakan pemakan tumbuhan. Namun,  semakin lama semakin sulit tentang menemukan daging ruminansia di tahun 1980-an.

Solusi Terbaik

Oleh sebab itu, muncul solusi terbaik sebagai jalan alternatif untuk menggunakan sv388 sabung ayam broiler sebagai makanan yang bagus untuk sumber protein. Sebenarnya, sebelum ayam potong mulai populer di Indonesia pun, sudah mulai ada jenis makanan yang terbuat dari olahan daging ayam buras.

Tetapi, seiring berjalannya waktu justru sv388 sabung ayam online buras malah tidak di minati banyak orang dan peternak lain. Alasannya adalah produktivitas yang cukup rendah.

Sampai saat inipun di Indonesia, yang sudah lebih banyak mengenal ayam broiler sebagai ayam potong dan masih sabung ayam online sv388 sangat populer. Ada waktu peliharaan sampai ke masa panen memang cukup sebentar. Masa itu adalah 5 sampai dengan 7 minggu sudah bisa panen. Apalagi masa pertumbuhan ayam broiler memang sangat cepat, bisa di jual jika sudah 2 kilogram.

Maka dari semua itulah, banyak pelaku bisnis di bidang sektor peternakan ayam broiler yang melirik usaha ini yang bisa d ijamin memiliki banyak keuntungan yang tidak bisa diragukan lagi.

Cara Ternak Ayam Potong yang Bisa Menguntungkan sv388

Cara ternak ayam potong memang dinilai cukup mudah, apalagi membutuhkan waktu hanya 5 sampai dengan 7 minggu saja sudah bisa panen. Tidak hanya itu, hal yang lebih menggiurkan lagi, keuntungan bisa terjamin karena, jika ayam sudah memiliki berat 2 kilogram maka sudah bisa dianggap untuk layak dijual.

Apalagi mengingat modal yang di keluarkan tidak harus besar dan permintaan pasar yang semakin lama semakin meningkat. Hal itu tentu saja jadi peluang bisnis yang menjanjikan di masa depan.

Sebagai pemula yang memang masih bingung, tentu jika ingin mendapatkan keuntungan dalam bisnis juga harus memperhatikan segala aspek di dalamnya. termasuk bagaimana cara ternak ayam potong yang baik dan benar.

Berikut ini adalah cara ternak ayam potong yang baik dan benar agar mudah mendapatkan keuntungan dan sukses. Simak dan perhatikan yuk!

Pilih Lokasi Kandang yang Cocok

Dalam menentukan lokasi kandang kamu juga harus memperhatikan apakah cocok atau tidak. Maksudnya adalah menentukan di mana letak kandang yang lokasinya cukup terjangkau oleh akses keluar dan masuknya alat transportasi, lingkungan yang tidak ramai, tidak dekat dengan lingkungan rumah warga, serta tidak jauh dari sumber daya mineral atau sumber air agar mudah dalam proses perairan untuk kandang.

Dengan memiliki kriteria lokasi yang seperti poin tersebut, maka bisa di katakan lokasi kandang ayam sudah sangat cocok. Sebab, lokasi kandang yang baik harus jauh dari perumahan wilayah warna karena kadang bisa menyebabkan sumber bau kotoran yang jelas tidak sedap.

Buat Kandang Ayam

Terdapat 2 jenis kandang ayam yang bisa kamu pilih. Ada jenis kandang ayam panggung dan ada juga jenis kandang ayam tidak menggunakan panggung. Agar kamu tidak bingung, berikut ini adalah ulasannya, simak yuk!

  1. Kandang Ayam Tidak Menggunakan Panggung

Pertama adalah jenis kandang ayam yang tidak memakai konsep panggung. Bisa di katakan jenis yang satu ini cukup mudah untuk dibuat. Tidak hanya itu saja, bahkan biaya yang di butuhkan juga cenderung lebih murah.

Tidak jarang dari sekian banyak peternak ayam yang memilih untuk menggunakan kandang dari jenis yang tanpa panggung.

  • Kandang Ayam Jenis Panggung

Jenis kedua merupakan kandang ayam yang jenisnya seperti panggung. Jenis kandang yang satu ini memiliki biaya pembuatan yang cenderung lebih mahal daripada yang tanpa panggung.

Kendati demikian, tidak membuat pemilik ternak ayam rugi karena bisa di untungkan dengan kotoran ayam yang bisa langsung di bersihkan dengan cepat dan mudah. Tentu saja kamu tinggal menjatuhkannya dengan mudah.

Khusus untuk proses pembibitan, usahakan untuk selalu perhatikan saran di bawah ini yakni:

  1. memilih bibit yang sehat, aktif, tidak di temukan kecacatan fisik;
  2. memilih bibit dengan postur tubuh yang gemuk, bulat dan juga berisi;
  3. jangan memilih bibit ayam yang bulunya kusam. Usahakan memilih bibit yang bulunya kilap, dan juga sehat;
  4. Tidak kotor di bagian anus;
  5. memilih mata ayam yang tajam serta bersih di bagian hidungnya.

Rutin Memberikan Pakan Ayam

Agar ternak ayam kamu bisa sukses tentu saja kamu harus memberikan pakan secara rutin dan sesuai dengan porsinya. Memberikan pakan yang rutin tidak saja cukup, namun usahakan kamu memberikan pakan ayam yang memiliki kandungan nutrisi untuk ayam ternak kamu secara optimal, maksimal dan tidak mengecewakan.

Dalam proses memberikan pakan, kamu bisa memakai sistem yang dikenal dengan ad libitum. Tujuannya supaya pakan yang kamu berikan selalu ada, dan tidak ada batasannya. Selanjutnya, kamu juga harus bisa memastikan pakan/makanan untuk ayam sudah disiapkan dalam kandang ayam. Tujuan dari itu agar ayam bisa cepat berisi/gemuk.

Perawatan dalam Ternak Ayam Potong

Dalam proses perawatannya ada beberapa aspek yang harus kamu pahami, dengan begitu bisnis ternak ayam yang kamu jalani bisa sukses. Saat sudah menginjak waktu selama 7 hari di minggu pertama, kamu bisa langsung masukkan saja bibit ayam unggul yang sudah kamu punya dalam sebuah inkubator yang sudah ada pakan dan air untuk minum yang hangat.

Setelah itu, dalam inkubator tersebut, pastikan temperatur yang ada di dalamnya sesuai agar ayam tidak memerlukan pemanas kembali.

Belum selesai sampai disitu saja, kamu juga wajib memperhatikan jika sudah mulai menginjak waktu di minggu ke-4. Perhatikan bagaimana pertumbuhan pada bulu ayam, jika bulu ayam ingin tumbuh dengan lebat dan bagus maka kamu harus memberikan pakan ekstra yang tidak sedikit. Bisa meningkatkan pakan dalam sehari bisa sampai dua kali lipat banyaknya.

Nah, baru di minggu selanjutnya, kamu akan bisa mulai membersihkan kandang ayam pada waktu yang rutin. Alasannya karena ayam akan mampu menghasilkan kotoran yang tidak sedikit, jadi kamu juga harus tetap menjaga lingkungan kandang agar ayam tidak mudah terserang adanya penyakit.

Panen Serta Sanitasi Ayam Potong

Jika umur ayam sudah menginjak 30 hari lamanya, kamu juga bisa mulai panen/menjual ayam yang selama ini kamu budidaya. Usahakan tidak lupa tentang pengapuran yang harus dilakukan di bagian lantai serta beberapa area dinding kandang ayam.

Tujuan pengapuran tersebut untuk sanitasi pasca panen/penjualan ayam potong selesai. Setelah itu, jangan lupa juga untuk menyemprotkan formalin dalam kandang ayam, supaya tidak mudah muncul adanya kemungkinan penyakit pada tubuh ayam.